teknik emut susu, artikel khusus dewasa

sembilan Teknik terhebat buat panduan dan menambah idea dalam hubungan intim pasangan suami isteri, ini ialah petua orang lama-lama supaya kekal dalam hubungan rumah tangga yang patut kita kongsikan tetapi hanya untutk tatapan orang yang sudah kahwin ye:

1. Pertamanya, cium bahagian luar payudaranya. Pastikan bibir anda telah lembap waktu melakukannya.

2. Cium payudaranya sambil perlahan mengarahkan bibir sehampir mungkin ke puting.
Hembuskan nafas anda tepat di atas puting, agar dia dapat merasakan kehangatan nafas anda.

3. Gunakan hujung lidah untuk mengusap sekeliling areolanya. Berikan perhatian yang sama antara payudara kanan dan kiri.

4. Geletik putingnya menggunakan hujung lidah anda. Pastikan dia menikmati permainan lidah anda. Jika dia berbunyi atau klimaks tiba-tiba, ini bermaksud dia menyukai ciuman anda.

5. Ketika anda merasakan putingnya semakin tegang, arahkan dan tusukkan hujung lidah anda ke putingnya, sambil menggerakkan hujung lidah ke atas dan ke bawah putingnya.

kemudian, perlahan-perlahan masukkan putingnya ke dalam mulut anda. Hisap sambil memainkannya dengan hujung lidah anda.

6. Ramas payudara sambil bermain dengan kedua-dua puting. Jangan lupakan untuk menstimulasi bahagian bawah dan di antara dua payudaranya.

7. Biarkan putingnya basah, ketika anda berpindah ke payudara lain. Sambil anda menghisap puting, lakukan cubitan kecil sambil meraba payudaranya.

8. Sentiasa dengarkan setiap desahannya atau pergerakkan tubuhnya.
Jika dia semakin menikmatinya, maka anda dibolehkan memuaskannya bila-bila masa sahaja.

9. Elakkan kebiasaan mencium payudara yang sama.

salam anget....

terima kasih.

Kiamat 'Ragnarok' sampai dengan Perang Dunia 3 terjadi di 2014

Dalam hitungan hari lagi, tahun 2013 akan segera berakhir dan berganti dengan tahun 2014. Ada 3 prediksi mencengangkan untuk tahun 2014 mendatang.

Apabila di tahun 2012 lalu ada prediksi akan kiamat dengan mengambil sumber dari penanggalan suku bangsa Maya kuno, walaupun hal tersebut terbantahkan dan tidak ada hal yang terjadi sesuai dengan waktu yang diperkirakan, sekali lagi, kiamat diprediksikan akan terjadi di tahun 2014.

Selain kiamat, ada 2 prediksi lain yang tak kalah menarik untuk tahun 2014 mendatang.

Kiamat menurut prediksi bangsa Viking
Bangsa Viking kuno telah memprediksikan bahwa akan ada sebuah kejadian yang boleh dikatakan sebagai akhir dunia yang bernama Ragnarok.

Kejadian tersebut diprediksikan akan terjadi pada tanggal 22 Februari 2014 mendatang. hal tersebut juga ditandai dengan ditiupkannya terompet tradisional Viking pada pertengahan bulan November lalu di sebuah kota di Inggris.

Dalam tradisi suku bangsa Viking, apabila terompet tersebut dibunyikan, maka hal tersebut sudah menjadi pertanda bahwa 100 ke depan adalah akhir dunia.

Perang Dunia 3
Diperkirakan, Perang Dunia akan kembali terjadi tahun 2014 mendatang. Hal ini disebabkan oleh kredibilitas Amerika Serikat sebagai salah satu negara kuat di dunia yang mulai diragukan.

Bahkan karena campur tangannya, tensi di Timur Tengah menjadi kembali memuncak, di mana Iran, Israel dan beberapa negara lainnya akan bersitegang. Tidak hanya itu saja, perang nuklir juga diprediksikan pecah di tahun 2014 depan.

Runtuhnya ekonomi Amerika Serikat
Sekitar tahun 2009-2010 lalu, ekonomi Amerika Serikat pernah goncang walaupun dengan cepat pemerintah negara Paman Sam ini kembali memperbaikinya.

Di tahun 2014, seperti dikutip dari Inquisitr (26/12), kembali diprediksikan bahwa perekonomian negara adi daya tersebut kembali tumbang dan semakin parah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Merunut poin nomor 2 di atas, dikarenakan negara-negara dunia sudah ragu akan kekuatan dan kepercayaan diri Amerika Serikat, maka banyak pihak yang mulai menarik investasi mereka dari negara tersebut.

sumbernya merdeka.com

video mesum abg


Kala Timnas U-19 "Pecundangi" Seniornya

Timnas U-19 bersinar di sepanjang 2013 (VIVAbola/Anhar Rizki Affandi)
.

Timnas Indonesia U-19 menjadi primadona sepanjang 2013 ini. Dua prestasi mentereng mampu ditorehkan oleh para pemain asuhan Indra Sjafri itu. Mulai dari menjuarai Piala AFF hingga lolos ke kualifikasi Piala Asia 2014, Myanmar, dengan catatan 100 persen kemenangan, termasuk mengalahkan juara bertahan, Korea Selatan.

Pesona Timnas U-19 nyatanya mampu mengalahkan pamor dari para seniornya. Di saat yang bersamaan Timnas senior juga berjuang untuk bisa mencatatkan prestasi terbaik di level internasional melalui ajang kualifikasi Piala Asia 2015, Australia. Namun, prestasi mereka tidak sebagus junior-juniornya itu.

Alih-alih untuk bisa lolos, Pasukan Merah Putih justru terbenam di sepanjang putaran grup. Hingga partai ke-5 di Grup C, Indonesia hanya mampu mendulang 1 poin. Mereka kalah dari Arab Saudi di kandang, lalu seri dan takluk dari China di kandang dan tandang, serta dua kali kalah dari Iran.

Satu laga tersisa yang akan dilangsungkan pada 5 Maret 2014 nanti, sudah tidak menentukan lagi bagi Ahmad Bustomi dan kawan-kawan. Indonesia sudah dipastikan tidak lolos ke putaran final.

Kondisi yang sedikit lebih baik dialami oleh Timnas U-23. Sempat mengalami kendala di awal pembentukan tim, Garuda Muda nyatanya mampu kembali tampil di final SEA Games 2013, Myanmar.

Sayangnya, mereka kalah tipis 0-1 dari Thailand, sehingga gagal membawa pulang medali emas. Lantas apa yang membedakan prestasi Timnas U-19 dengan para seniornya itu?

Timnas U-19 Merintis Jalan ke Piala Dunia

Tanpa diketahui orang banyak, pelatih Indra Sjafri sudah mulai melakukan perburuan pemain sejak Januari 2013 demi bisa dimasukkan ke dalam timnya. Indra sama sekali tidak peduli dengan keterbatasan dan kondisi sepakbola Indonesia yang tidak stabil.

Kala itu, gaji Indra masih ditunggak oleh PSSI. Tidak hanya itu, pelatih kelahiran Painan, Padang, ini juga menemui kendala ketika melakukan seleksi untuk bisa mendapatkan pemain-pemain yang diinginkannya.

PSSI ketika itu sama sekali tidak memberikan dana kepada Indra untuk menggelar seleksi di seluruh penjuru Indonesia. Alhasil, Indra bekerja keras untuk mendapatkan dana sponsor demi menggelar seleksi Timnas U-19.

Dengan segala keterbatasannya, pria 50 tahun tersebut akhirnya mampu membawa Timnas U-19 menjuarai turnamen HKFA di Hong Kong pada 20 Februari 2013. Padahal, Indra hanya menggelar pemusatan latihan untuk turnamen itu selama satu pekan saja, mulai dari 7 hingga 14 Februari 2013 di kompleks olahraga PT Freeport, Timika, Papua.

Setelah sukses membawa Timnas U-19, posisi Indra justru diganggu dengan isu pergantian pelatih yang akan dilakukan oleh Badan Tim Nasional PSSI. Saat itu, BTN memunculkan nama Luis Manuel Blanco untuk bisa mengisi kursi kepelatihan Timnas U-19. Tapi, pada akhirnya BTN kembali menunjuk Indra sebagai pelatih kepala karena Blanco menolak tawaran untuk menangani Timnas U-19.

Setelah mendapatkan kepastian ini, Indra pun segera merancang program untuk Timnas U-19 jelang perhelatan Piala AFF U-19. Mereka langsung memulai pemusatan latihan pada 23 Juni 2013. Pemain-pemain yang sudah diseleksi oleh Indra, dikumpulkan di mess Universitas Negeri Yogyakarta. Kali ini, Indra mendapatkan lebih banyak opsi untuk memilih pemainnya.

Pemain-pemain yang bergabung dalam pemusatan latihan persiapan AFF tidak hanya dari hasil seleksi di seluruh penjuru Indonesia saja, melainkan juga berasal dari kompetisi ISL U-21 dan program SAD Uruguay. Dan selama 3 bulan lebih (terhitung sejak awal Juli hingga awal September 2013), Indra pun mendapatkan 20 pemain utama untuk dilibatkan di Piala AFF U-19.

Kiprah Indonesia di Piala AFF U-19 diawali dengan melawan Brunei Darussalam pada Selasa 10 September 2013. Saat itu Evan Dimas dan kawan-kawan sukses menang dengan skor telak, 5-0.

Lalu, pada pertandingan kedua, mereka mampu menaklukkan Myanmar dengan skor 2-1. Sayangnya, posisi Indonesia di Piala AFF 2013 sempat terancam saat kalah dari Vietnam dengan skor 1-2.

Tapi, kemudian Indonesia mampu bangkit di dua laga berikutnya. Indonesia akhirnya lolos ke fase semifinal setelah mengalahkan Thailand dengan skor 3-1 dan bermain seri dengan Malaysia.

Pada partai semifinal, 20 September 2013 yang digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, tanpa hambatan Indonesia menang dengan skor 2-0 atas Timor Leste. Puncaknya, di partai final 22 September 2013, Indonesia kembali bertemu Vietnam.

Berniat untuk membalas kekalahan di pertemuan pertama, Indonesia ketika itu bermain dengan strategi menyerang. Vietnam pun tidak mau kalah. Mereka juga menampilkan permainan yang atraktif. Sayangnya, tidak ada gol yang tercipta hingga waktu normal dan perpanjangan waktu berakhir.

Penentuan juara akhirnya harus dilalui lewat adu penalti. Dan lewat skema inilah Indonesia menjadi juara. Timnas U-19 akhirnya mampu mempersembahkan gelar Piala AFF pertama untuk Indonesia.

Usai berlaga di Piala AFF, Timnas U-19 masih memiliki tugas berat lainnya, yaitu kualifikasi Piala Asia. Tergabung di Grup G bersama tim kuat Korea Selatan, Indonesia diragukan untuk bisa lolos.

Pasalnya, Korsel adalah juara bertahan dari gelaran Piala Asia edisi 2013. Dan hanya akan ada satu tim yang lolos otomatis ke putaran final di Myanmar.

Semua prediksi itu akhirnya berbalik. Indonesia mampu lolos dengan status sebagai juara grup. Mereka sukses mencatatkan 100 persen kemenangan. Yang paling fantastis adalah ketika Indonesia mempermalukan Korsel dengan skor 3-2. Saat itu, Evan Dimas menjadi pahlawan Indonesia dengan torehan hattricknya.

"Yang tak bisa dikalahkan hanya Tuhan. Itu yang ada di pikiran kami. Ungkapan tersebut ditanamkan langsung oleh pelatih Indra Sjafri," kata Evan.

Di 2014 mendatang, Piala Asia U-19 akan bergulir. Indonesia kali ini akan mendapat tantangan lebih berat. Mereka akan bersaing dengan negara-negara raksasa seperti Arab Saudi, Jepang, Australia, dan Iran, untuk bisa mendapatkan jatah tampil di Piala Dunia U-20, Selandia Baru. Hanya ada empat jatah, untuk semifinalis, tampil di perhelatan akbar itu.

"Kami percaya diri untuk bisa lolos ke Piala Dunia U-20. Semua itu bisa diwujudkan. Kami yakin impian itu bisa diwujudkan," tegas Indra.

"Kita harus ubah pola pikir. Jangan menganggap tim-tim seperti Jepang, Arab Saudi, Australia, dan Iran lebih bagus permainannya. Justru kita lebih hebat dari mereka. Dengan keyakinan itu, kita pasti bisa meraih hasil yang terbaik. Ini bukan sombong, tapi harus percaya diri," tutur mantan pelatih PSP Padang itu.

Senior Belum Membanggakan, U-23 Gagal Bayar Utang

Berbeda dengan Timnas U-19, prestasi yang dicatatkan oleh Timnas U-23 dan senior tidak terlalu bagus. Bahkan di 2013 ini, penampilan Timnas senior jauh dari kata memuaskan.

Konflik PSSI yang masih berkecamuk di awal 2013 memang menjadi penyebab utama pasang surutnya prestasi Timnas U-23 dan senior. Masalah di dalam organisasi turut mempengaruhi persiapan tim saat menghadapi turnamen-turnamen berskala internasional.

Timnas senior tercatat sudah melakukan 4 kali pergantian pelatih di 2013 ini. Nilmaizar dipecat oleh PSSI pada akhir 27 Februari 2013. Nil hanya satu kali memimpin Indonesia menjalani laga pertama di partai kualifikasi Piala Asia 2015, melawan Irak, 6 Februari 2013, di Dubai. Saat itu, Indonesia kalah dengan skor tipis 0-1.

Lalu, PSSI segera membentuk Badan Tim Nasional (BTN) pada Maret 2013. Pembentukan BTN ini diklaim oleh PSSI sebagai simbol dari selesainya konflik PSSI yang sudah berjalan hampir 2 tahun lamanya.

Di awal pembentukannya, BTN mengangkat Blanco sebagai pelatih kepala timnas senior. Namun, belum genap satu bulan melatih, pria asal Argentina itu harus lengser dari jabatannya karena dianggap terlalu otoriter dalam menangani timnas. Blanco mencoret 14 pemain ISL karena dianggap tidak disiplin ketika menjalani latihan.

Posisi Blanco akhirnya diberikan kepada duet Rahmad Darmawan dan Jacksen F Tiago. Keduanya diplot untuk menjadi pelatih sementara demi mempersiapkan tim menghadapi laga kedua kualifikasi Piala Asia melawan Arab Saudi pada 23 Maret 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Meski telah diperkuat pemain-pemain terbaik, Indonesia nyatanya belum bisa berbicara banyak ketika berhadapan dengan Arab. Boaz Solossa dan kawan-kawan takluk dengan skor 1-2.

Pada pertengahan April 2013, BTN kemudian melakukan restrukturisasi dalam susunan kepelatihan timnas. Rahmad Darmawan akhirnya diplot sebagai pelatih Timnas U-23. Sedangkan posisi pelatih timnas senior diberikan kepada Jacksen F Tiago.

Jacksen ketika itu dikontrak oleh PSSI sebagai pelatih timnas hingga pertandingan Indonesia di kualifikasi Piala Asia pada 2013 ini berakhir. Hanya ada tiga pertandingan sisa yang harus dilewati oleh Jacksen, yaitu melawan China (kandang-tandang) dan menghadapi Irak di kandang.

Dan demi menghadapi tiga pertandingan penting itu, sejumlah uji coba pun dijalani. Pertama, Indonesia berhadapan dengan Belanda di SUGBK pada 7 Juni 2013. Namun, saat itu De Oranje masih terlalu perkasa bagi Indonesia dan menang 3-0.

Selanjutnya, di Juli 2013, tiga raksasa Liga Inggris datang ke Indonesia. Arsenal dan Liverpool menjajal kekuatan timnas senior. Sedangkan Chelsea berhadapan dengan timnas U-23. Ketika itu, tiga klub Inggris ini sukses mempermalukan Indonesia di depan pendukungnya.

Setelah uji coba ini, timnas senior dan U-23 kembali beruji coba pada Agustus 2013. Pada 14 Agustus 2013, timnas senior sukses mencukur Filipina dengan dua gol tanpa balas. Sehari kemudian, giliran timnas U-23 menekuk Brunei Darussalam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, dengan gol tunggal Andri Ibo.

Tapi, jelang pertandingan melawan China, timnas senior justru kesulitan menggelar laga uji coba. Tercatat, sekitar 4 negara dibidik untuk bisa beruji coba melawan timnas senior. Dan tidak satu pun dari mereka yang bersedia.

Hasilnya, Indonesia hanya meraih 1 poin saja saat menjamu China di SUGBK, 15 Oktober 2013. Ketika itu, permainan Indonesia tampak tidak terlalu baik karena belum padunya organisasi permainan.

Di November 2013, Indonesia menjalani dua laga kualifikasi Piala Asia, melawan China (tandang) dan Irak (kandang). Jelang dua laga itu, Indonesia sempat melakoni dua uji coba, 1 laga melawan timnas dan 1 lainnya melawan klub. Timnas yang dihadapi Indonesia adalah Kyrgyzstan pada 1 November 2013. Saat itu Indonesia sukses membantai mereka dengan skor 4-0.

Sebelum berangkat ke China, Indonesia menggelar pemusatan latihan di Korea Utara. Timnas senior beruji coba dengan klub lokal 25 April SC dan kalah dengan skor 0-2. Namun, hasil yang didapat dari dua uji coba itu dinilai cukup baik. Meski kalah dari China dengan skor 0-1, permainan Timnas senior mulai meningkat pesat.

Selang 4 hari, Indonesia menjamu Irak di laga terakhir kualifikasi Piala Asia pada 2013 ini. Meski tampil baik, lagi-lagi Indonesia kalah dan dipastikan gagal lolos ke putaran final di Australia. Usai laga ini, pelatih Jacksen F Tiago tidak lagi diperpanjang kontraknya oleh PSSI. Kemudian, Alfred Riedl kembali diangkat menjadi pelatih Timnas senior pada awal Desember 2013.

Dan di penghujung 2013 ini, kiprah timnas ditutup dengan kesuksesan Garuda Muda menembus partai final SEA Games untuk kali kedua. Timnas U-23 dalam masa persiapannya memang banyak dikritik oleh kalangan publik. Meski mampu meraih medali perak di ajang Islamic Solidarity Games, September 2013, permainan Garuda Muda tidak menunjukkan perkembangan pesat.

Terlebih, saat mereka menjalani laga pertama di SEA Games 2013, melawan Kamboja. Memang akhirnya mereka menang. Tapi, skor 1-0 dirasa tidak pantas diraih oleh Timnas U-23.

Publik semakin ragu akan kemampuan Timnas U-23 meraih prestasi tinggi di ajang SEA Games usai dibantai Thailand di laga kedua mereka. Saat itu, Andik Vermansah dan kawan-kawan harus tertunduk malu karena "dipermak" 4-1 oleh Negeri Gajah Putih.

Momentum kebangkitan Timnas U-23 tercipta saat laga terakhir melawan Myanmar. Mengetahui kelolosan dipengaruhi sistem head to head, Timnas U-23 bermain dengan lebih baik. Mereka akhirnya lolos dari Grup B dengan status runner up usai mengalahkan Myanmar dengan skor 1-0.

Lalu di partai semifinal melawan Malaysia, 18 Desember 2013, Indonesia mampu menuntaskan dendam di SEA Games 2013 lalu. Harimau Muda disingkirkan dengan cara yang menyakitkan, lewat adu penalti, 4-3.

Bertemu Thailand di partai final, Indonesia membawa misi ganda. Tidak hanya ingin membalas kekalahan di pertemuan pertama, namun mereka ingin menebus dosa yang dibuat pada 2011 lalu karena gagal meraih emas. Sayangnya, pada laga yang digelar di Zeyar Thiri Stadium, 21 Desember 2013 itu, Indonesia kalah lewat gol tunggal dari Sarawut Masuk di menit 21.

"Kami memang sudah antisipasi. Di babak pertama, kami memang sengaja tampil bertahan. Terbukti, Thailand cuma punya 1 peluang dan 1 gol. Di babak kedua, kami mendominasi. Tapi, kami kalah dalam hal memanfaatkan peluang," kata RD.

"Kalau dibilang tidak beruntung, saya setuju. Kami kecolongan," sambung dia.

Kini 2013 akan berakhir. PSSI, BTN, dan seluruh elemen terkait, bekerja bahu membahu untuk membangun Timnas yang lebih kuat. Di 2014 mendatang dua turnamen besar telah menanti, Piala Asia U-19 dan Piala AFF 2014. Harkat dan martabat Indonesia akan dipertaruhkan di dua turnamen itu. Jayalah terus Indonesia! (one)

jayalah negriku, jayalah sepakbola indonesia

video bokep asia


Opera Mini 7.1 s60v3 Telkomsel Coexist

Setelah Saya Posting Kemarin,, tentang Opera Mini 7.1 Telkomsel katanya Sering DC,,
Saya Berusaha Memperbaiki Settingan Bugnya,,
sedikit penghapusan server yang tidak perlu,,
penambahan Host Numerik,, Akhirnya Berhasil,,
Browsing Ngebut,, upload Download, jarang DC, bisa jalan pakai proxy berbeda ekor 253 atau pakai proxy ekor 132,

Sudah Saya siapkan 4 proxy yang work, bisa di pilih mana yang paling wuussszz...
Semua dah Saya kemas tinggal ikuti petunjuknya.


operamini 7.1 gratis telkomsel suport donlot gan.by masterdede. silahkan ambil deh..

Opera Mini 7.1 s60v3 Telkomsel.zip

Oupeng 7.6 s60v3 Telkomsel Anti Block master dede

langsung saja buat yang mau coba oupeng browsing by master dede yahut....

OupengBrowser7.6 s60v3 Telkomsel Anti Block.zip

Trik Gratis Tsel Isat All Aplikasi Original s60v3. by masterdede


langsung sedot file nya di bawah ini, untuk setingan nya udah di kemas dalam zip gan....
Inject Server s60v3 Telkomsel Indosat.zip

Dikalahkan Thailand, Indonesia Kembali Raih Medali Perak

Tim nasional Indonesia U-23 menelan kekalahan 0-1 dari timnas Thailand U-23 di final cabang olahraga sepakbola SEA Games 2013. Thailand pun berhak atas medali emas sedangkan Indonesia kembali meraih medali perak seperti dua tahun lalu.

Gol tunggal Sarawut Masuk menit ke-21 di Zayyarthiri Stadium, Sabtu (21/12/2013) malam WIB, menjadi pembeda dalam pertandingan tersebut. Selama sisa waktu 'Garuda Muda' terus berusaha membalas, walau tanpa hasil.

Hasil itu membuat Indonesia kembali kalah di final seperti gelaran SEA Games 2011 lalu. Total, Indonesia sudah empat kali kalah di partai puncak SEA Games. Kekalahan atas Thailand turut membuat Indonesia kembali gagal menambah koleksi medali emas sepakbola SEA Games yang baru dua kali diraih--pada 1987 dan 1991. Sedangkan untuk Thailand, ini merupakan medali emas sepakbola ke-14 di ajang SEA games.

Jalannya Pertandingan

Kurnia Meiga melakukan penyelamatan apik di menit ke-9. Ia berhasil menepis tendangan Pokklaw.

Setelah itu di menit ke-12 Ramdani Lestaluhu dibayangi dua pemain lawan tapi tetap mampu melepaskan tembakan. Bola masih bisa ditahan kiper Thailand.

Kurnia Meiga berhasil mengamankan gawang Indonesia berkat tangkapan apik menyusul tendangan penjuru Thailand di menit ke-18.

Semenit kemudian Thailand kembali mengancam gawang Indonesia. Kali ini tendangan Adisak Kraisorn masih bisa dijinakkan oleh Kurnia Meiga.

Gawang Indonesia jebol di menit ke-21. Thailand memimpin lebih dulu setelah operan Thitipan Puangchan dituntaskan Sarawut Masuk lewat sontekan yang membuat bola melambung hadangan Kurnia Meiga.

Dari sisi kanan lapangan Bayu Gatra melepaskan umpan tarik ke kotak penalti di menit ke-38. Tetapi bola masih mampu dipotong oleh Theeraton Bunmathan.

Beberapa saat menjelang turun minum, Indonesia mendapatkan sepak pojok keempat di laga ini. Namun, bola kiriman Ramdani Lestaluhu masih bisa ditinju kiper Kawin Thammasatchanan.

Ramdani Lestaluhu berhasil menguasai bola di kotak penalti Thailand di menit ke-51, tetapi bola masih bisa dibuang pemain Thailand. Dari sepak pojok setelah itu, Thailand lantas mendapat tendangan bebas setelah Alfin Tuasalamony dinilai melanggar kiper Kawin Thammasatchanan.

Fandi Eko Utomo dilanggar sedikit di luar kotak penalti Thailand di menit ke-60. Dari tendangan bebas, Alfin Tuasalamony mengoper pendek ke Andri Ibo yang langsung menembak. Bola masih menghantam pagar pemain Thailand.

Peluang untuk Indonesia di menit ke-75. Fandi Eko Utomo melakukan penetrasi dari kiri dan kemudian melepaskan umpan ke tengah. Bola pada akhirnya dikuasai Ramdhani Lestaluhu, yang berhasil menyepak bola pada kesempatan kedua, membentur pemain lawan dan meninggalkan lapangan untuk membuahkan sepak pojok.

Thailand membala dua menit kemudian. Bola mengarah ke Chayanan Pombuppha yang tak terkawal di kotak penalti Indonesia. Sepakan pertamanya bisa diblok bek Indonesia dan bola liar lantas bisa dikuasai oleh Diego Michiels.

Dari sebuah umpan chip di menit-menit akhir, bola mengarah ke Yohanes Pahabol yang berada di kotak penalti dan sudah berhadapan dengan kiper. Namun, Theeraton Bunmathan yang terus ketat membayanginya masih bisa memotong bola.

Yohanes Pahabol melepaskan tembakan di menit injury time dalam usaha menyamakan kedudukan. Bola masih melambung tinggi di atas bidang sasaran.

Susunan Pemain

Indonesia: Meiga, Alfin, Syaifuddin, Manahati (Andri Ibo 57'), Diego, Dedi, Pellu (Dendi Santoso 81'), Bayu, Fandi, Ramdani, Yandi (Yohanes Pahabol 69')

Thailand: Thamsatchanan, Sarawut (Tanaboon Kesarat 87'), Kroekrit, Boon Yong, Charyl Champpuis, Pokklaw A Nan, Adisak, Atit, Thitiphan (Chayanan Pombuppha 63'), Sakolwach, Theeratho.

sumber. detiksport

terima kasih....

Pelajaran Bercinta

Aku Sony, berumur 23 tahun. Ini cerita mengenaipengalamanku. Pertama-tama aku mau cerita soal diriku. Aku saat inikuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Malang. Di Malang akutinggal dengan tanteku. Tanteku orangnya masih muda, umurnya hanyaselisih 3 tahun denganku. Itulah mengenai diriku, dan selanjutnyasilakan ikuti pengalamanku ini.

Saat itu aku baru saja pulang kuliah, langsung saja kumasuk kekamar. Ketika baru sampai di depan pintu kamar, samar-samar kudengartante sedang bicara dengan temannya di telpon. Aku orangnya memang sukajahil, kucoba menguping dari balik pintu yang memang sedikit terbuka.Kudengar tante mau mengadakan pesta seks di rumah ini pada hari Sabtu.Aku gembira sekali mendengarnya. Untuk memastikan berita itu, langsungsaja aku masuk ke kamar tante. Setelah selesai telpon, tante kagetmelihatku sudah masuk ke kamarnya.

"Lho Son, Kamu udah pulang rupanya. Kamu ada perlu ama Tante, ya..?" katanya.
Aku langsung saja to the point, "Tante, Sony mau nanya.., boleh khan..?" kataku.
"Boleh aja keponakanku sayang, Kamu mau nanya apa..?" sambungnya sambil menyubit pipiku.
"Tapi sebelumnya Sony minta maaf Tante, soalnya Sony tadi nggak sengaja nguping pembicaraan Tante di telpon."
"Aduhh.. Kamu nakal ya Son, awas nanti Aku bilangin ama Mama Kamulho. Tapi.. Oke dech nggak apa-apa. Terus apa yang mau Kamu tanyakan,ayo bilang..!" katanya agak jengkel.
"Sony tadi dengar Tante ama teman Tante mau ngadain pesta seks disini, benar itu Tante..?" kataku pelan.
"Idihh.. jorok ach Kamu. Masak Tante mau ngadain pesta seks disini, itu nggak benar Son."
"Tapi tadi Sony dengar sendiri Tante bicara ama teman Tante, pleasedonk Tante, jangan bohongin Sony. Nanti Sony bilangin ama Om kalauTante mau ngadain pesta disini." kataku agak mengancam.

"Apaa..! Aduhh.., Son, please jangan bilang ama Om Kamu. Iya dech Tante ngaku." katanya agak memohon.
"Nah, khan ketahuan Tante bohongin Sony." kataku senang.
"Terus Kamu mau apa kalau Tante ngadain pesta..?" katanya penasaran.
"Gini Tante, anuu.., anuu.., Sony.., pengen.. anuu.."
"Anu apa sih Son..? Ngomong donk terus terang..!" katanya tambah penasaran.
"Boleh nggak, Sony ikutan pestanya Tante..?"
Aduh tante melotot lagi sambil berkata, "Udah, ah, Kamu ini kayak orang kurang kerjaan aja."

Terus kurayu lagi, "Yaa.. Tante.. ya.. please..!"
"Tapi ini khan untuk orang dewasa lagi, Kamu ngaco dech. Lagian khan Kamu masih kecil." katanya agak kesal.
"Tapi Tante, Sony khan udah gede, masak nggak boleh ikut. Kalau nggak percaya, Tante boleh lihat punya Sony..!"
Lalu kulepaskan celana dan CD-ku. Lalu terlihatlah batangkemaluanku yang lumayan besar, kira-kira panjangnya 17 cm dengandiameter 10 cm.

Tante kaget sekali melihat ulahku lalu, "Wowww.., Sony sayang..,punya Kamu besar dan panjang sekali. Punya Kamu lebih besar dari OmKamu. Hhhmm.., boleh nggak Tante pegang kepala yang besar ituSayang..?" katanya dengan genit.
"Tante boleh ngobok-ngobok kontolku, tapi Tante harus ngijinin Sony ikut pesta nanti..!" kataku agak mengancam.
"Ya dech, Sony nanti boleh ikut. Tapi Tante mau nanya ama kamu, Sony udah pernah ngeseks belom..?" tanyanya.
Lalu kukatakan saja kalau aku belum pernah melakukan seks dengancewek, tapi kalau raba sana, raba sini, cium sana, cium sini sih akupernah melakukannya.

"Mau nggak Tante ajarin..?" katanya dengan genit.
Aku hanya terdiam. Lalu tiba-tiba tante meletakkan tangannya di pahaku. Aku begitu terkejut.
"Kenapa Kamu terkejut..? Tante hanya memegang paha Kamu aja kok..!"
Kemudian tante mengambil tanganku, lalu dia mulai menciumi tanganku. Aku merasakan barangku mulai bangun.

Tanteku mulai menciumi leherku, kemudian bibirku dilumat juga. Diamasukkan lidahnya ke dalam mulutku, tanpa kusadari aku mengulumlidahnya. Nafasnya mulai tidak beraturan kudengar. Sementara kami asyikberciuman, tangannya mulai meraba-raba batang kemaluanku. Diameremas-remas pelan. Aku pun jadi mulai berani. Kumasuki tanganku kedalam bajunya untuk meraba payudaranya. Kumasukkan tanganku ke dalambra-nya, terus kuremas-remas.
"Aaahh.." dia mulai mendesah.

Tidak lama aku disuruh duduk di tepi ranjang, sementara tante melepaskan bajunya step-by-step.Mataku tidak berkedip sedetik pun. Aku tidak mau melepaskan pemandanganyang indah itu dari mataku. Kelihatan bra-nya yang berwarna hitamtransparan, sehingga payudaranya yang putih dengan putingnya yang merahkecoklatan samar terlihat. CD-nya ternyata berwarna hitam transparanberenda. Kulihat belahan vaginanya yang tidak ada bulunya itu. Lalu diamelepaskan bra-nya, payudaranya yang lumayan besar itu seperti loncatkeluar dan mulai berayun-ayun, membuatku tambah tegang saja. Kemudiandia melepaskan CD-nya. Kelihatan vaginanya begitu menarik, agakkecoklatan warnanya. Lalu tante jalan menghampiriku yang duduk di tepiranjang.

"Tante buka baju Kamu yaa.., Son..?" katanya genit.
Aku hanya mengangguk. Setelah aku telanjang total, tante langsungjongkok di depanku dan menyuruhku membuka kaki lebar-lebar. Batangkejantananku yang sudah tegang itu tepat di depan wajahnya. Lalu diamulai menjilati kakiku mulai dari jempol kakiku dan yang lainnya. Dianaik ke betisku yang berbulu lebat, persis hutan di Kalimantan.Kemudian dia naik lagi ke pahaku, dielusnya dan dijilatinya, setelahitu dia berpindah ke lubang anusku yang juga dicium dan dijilatinya.Tidak hanya itu, ternyata dia memasukkan jari tengahnya ke lubanganusku. Ohh.., nikmatnya. Lalu dia mulai mengelus-elus batangkejantananku dan tangan satunya memijat-mijat my twins egg-ku.

"Aaahh..!" aku mengerang kenikmatan.
Kemudian dia memasukkan batang kejantananku ke mulutnya, dia hisappenisku, terus diemut-emutnya senjata kejantananku. Dia gerakkankepalanya naik-turun dengan batang kejantananku masih di dalammulutnya. Terasa penis saya menyentuh tenggorokannya dan masih terusdia tekan. Masih dia tekan terus sampai bibirnya menyentuh badanku.Semua batang penisku ditelan oleh tanteku, lidahnya menjilat bagianbawah penisku dan bibirnya dibesar-kecilkan, sebuah rasa yang tidakpernah kubayangkan. Penisku kemudian dikeluar-masukkan, tapi tetapmasuk seluruhnya ke tenggorokannya.

Setelah beberapa lama dihisap dan dikeluar-masukkan, terasa batang penisku sudah mau mengeluarkan cairan.
Sambil memeras biji kemaluanku dan tangan yang satu lagidimasukkannya ke dalam lubang pantatku, kubilang sama tante, "Tante..,Aku mau keluar, ohh..!"
Dia keluarkan penisku dan bilang, "Go on come in My mouth. I want to taste and drink your cum, Sony. Hhhmm.."
Penisku dimasukkan lagi, dan sekarang dia memasukkan dengan lebihdalam dan dihisap lebih keras lagi. Setelah beberapa kali keluar masuk,kukeluarkan spermaku di dalam mulut tante, dan langsung ke dalamtenggorokannya. Terasa tengorokannya mengecil dan jari di lubangpantatku lebih ditekan ke dalam lagi sampai semuanya masuk. Akubenar-benar merasakan nikmat yang sulit dikatakan.

Perlahan-lahan dia mengeluarkan batang penisku sambil berkata,"Punya Kamu enak Son.., Tante suka," katanya, "Sekarang giliran Kamuyaahh..!" pintanya.
Kemudian dia berbaring di tempat tidur dan kakinya dikangkanginyalebar-lebar. Tante menyuruhku menjilat vaginanya yang kelihatan sudahbasah. Baru pertama kali itu kulihat vagina secara langsung. Denganagak ragu-ragu, kupegang bibir vaginanya.
"Jangan malu-malu..!" katanya.
Kugosok-gosok tanganku di bibir kemaluannya itu. Mmmhh.., dia mulai mengerang. Lama-lama klitorisnya mulai mengeras dan menebal.
"Kamu jilat dong..!" pintanya.
Kemudian aku menunduk dan mulai menjilati liang senggamanya yang sudah merah itu.
"Mmmhh.., enak juga.." kupikir.

Aku semakin bersemangat menjilati vagina tanteku sendiri. Sedangasyik-asyiknya aku menjilati liang senggama, tiba-tiba badan tantekumengejang.
Desahannya semakin keras, "Aaahh.., aahh..!"
Lalu muncratlah air maninya dari lubang senggamanya banyak sekali.Langsung saja kutelan habis cairan itu. Mmmhh.., enak juga rasanya.
Kemudian dia bilang, "Ohh.., God.. bener-bener hebat Kamu Son.. lemes Tante.. nggak kuat lagi dech untuk berdiri.., ohh..!"

Lalu dengan perlahan kutarik kedua kakinya ke tepi ranjang, kubukapahanya lebar-lebar dan kujatuhkan kakinya ke lantai. Vaginanyasekarang sudah terbuka agak lebar. Nampaknya dia masih terbayang-bayangatas peristiwa tadi dan belum sadar atas apa yang kulakukan sekarangpadanya. Begitu tante sadar, batang kejantananku sudah menempel dibibir kemaluannya.
"Tante, Sony udah nggak tahan nich..!" kataku memohon.
Dia mengangguk lemas, lalu, "Ohh..!" dia hanya bisa menjerit tertahan.
Lalu selanjutnya aku tak tahu bagaimana cara memasukkan penisku kedalam liang senggamanya. Lubangnya agak kecil dan rapat. Tiba-tibakurasakan tangan tante memegang batang kejantananku dan membimbingsenjataku ke liang kenikmatannya.

"Tekan disini Son..! Pelan-pelan yaa.., punya Kamu gede buanget sih..!" katanya sambil tersenyum.
Lalu dengan perlahan dia membantuku memasukkan penisku ke dalamlubang kemaluannya. Belum sampai setengah bagian yang masuk, dia sudahmenjerit kesakitan.
"Aaa.., sakit.. oohh.., pelan-pelan Son, aduhh..!" tangan kirinyamasih menggenggam batang kemaluanku, menahan laju masuknya agar tidakterlalu keras.
Sementara tangan kanannya meremas-remas rambutku. Aku merasakanbatang kejantananku diurut-urut di dalam liang kenikmatannya. Akuberusaha untuk memasukkan lebih dalam lagi, tapi tangan tante membuatpenisku susah untuk memasukkan lebih dalam lagi.

Aku menarik tangannya dari penisku, lalu kupegang erat-eratpinggulnya. Kemudian kudorong batang kejantananku masuk sedikit lagi.
"Aduhh.., sakitt.., ohh.. sshh.. aacchh.." kembali tante mengerang dan meronta.
Aku juga merasakan kenikmatan yang luar biasa, tak sabar lagikupegang erat-erat pinggulnya supaya dia berhenti meronta, lalukudorong sekuatnya batang kemaluanku ke dalam lagi. Kembali tantemenjerit dan meronta dengan buasnya.
Aku berhenti sejenak, menunggu dia tenang dulu lalu, "Lho kokberhenti, ayo goyang lagi donk Son..," dia sudah bisa tersenyumsekarang.
Lalu aku menggoyang batang kejantananku keluar masuk di dalamliang kenikmatannya. Tante terus membimbingku dengan menggerakkanpinggulnya seirama dengan goyanganku.

Lama juga kami bertahan di posisi seperti itu. Kulihat dia hanyamendesis, sambil memejamkan mata. Tiba-tiba kurasakan bibir kemaluannyamenjepit batang kejantananku dengan sangat kuat, tubuh tante mulaimenggelinjang, nafasnya mulai tak karuan dan tangannya meremas-remaspayudaranya sendiri.
"Ohh.., ohh.., Tante udah mo keluar nich.., sshh.. aahh.."goyangan pinggulnya sekarang sudah tidak beraturan, "Kamu masih lamanggak, Son..? Kita keluarin bareng-bareng aja yuk.. aahh..!"
Tidak menjawab, aku semakin mempercepat goyanganku.
"Aaahh.., Tante keluar Son..! Ohh ennaakk..!" dia mengelinjang dengan hebat, kurasakan cairan hangat keluar membasahi pahaku.

Aku semakin bersemangat menggenjot. Aku juga merasa bahwa aku juga akan keluar tidak lama lagi.
Dan akhirnya, "Ahh.., sshh.. ohh..!" kusemprotkan cairanku ke dalam liang kewanitaannya.
Lalu kucabut batang kejantananku dan terduduk di lantai.
"Kamu hebat..! Sudah lama Tante nggak pernah klimaks.., oohh..!" katanya girang.
"Ohh.., Sony cape.., Tante!" kataku sambil tersenyum kelelahan.

Kami tidak lama kemudian tertidur dalam posisi kaki tante melingkardi pinggangku sambil memeluk dan berciuman. Aku sudah tidak ingat jamberapa kami tertidur. Yang kutahu, ada yang membersihkan penisku denganlap basah tapi hangat. Ternyata tante yang membersihkan batangkejantananku dan dia sudah terlihat bersih lagi. Setelah selesaimembersihkan penisku, dia langsung menjilatinya lagi. Dengan tetapsemangat, batang kejantananku dihisap dan dimasukkan ke dalam mulutnya.Yang ini terasa lebih dalam dan lebih enak, mungkin posisi mulut lebihcocok dibandingkan waktu aku berdiri.
Dengan cepat batang keperkasaanku menjadi keras lagi dan dia bilang, "Son, sekarang Kamu kerjain Tante dari belakang ya..!"

Dia kemudian membelakangiku, pantat serta vaginanya terlihatmerekah dan basah, tapi bekas-bekas spermaku sudah tidak ada. Sebelumkumasukkan batang kejantananku, kujilat dulu bibir vaginanya dan lubangpantatnya. Tercium bau sabun di kedua lubangnya dan sangat bersih.Cairan dari liang senggamanya mulai membasahi bibir kemaluannya,ditambah dengan ludahku. Di ujung kemaluanku terlihat cairan menetesdari lubang kepala kejantananku. Kuarahkan batang kemaluanku ke lubangvaginanya dan menekan ke dalam dengan pelan-pelan sambil merasakangesekan daging kami berdua. Suara becek terdengar dari batangkejantananku dan vaginanya, dan cukup lama aku memompanya dengan posisiini.

Tante kemudian berdiri dan bersandar ke dinding di atas tempattidur sambil membuka pahanya lebar-lebar. Satu dari kakinya diangkat keatas. Dari bawah, kemaluannya terlihat sangat merah dan basah.
"Ayo masukin lagi sekarang, Son..!" pintanya tak sabar.
Aku dengan senang hati berdiri dan memasukkan batang kejantanankuke liang senggamanya. Dengan posisi ini, kumasuk-keluarkan batangkejantananku. Setiap kali aku mendorong batang penisku ke liangsenggamanya, badan tante membentur dinding.
Sambil memelukku dan sambil berciuman, dia bilang, "Son, Tante mo keluar nich..!"
Kemudian kurasakan lubang senggamanya diperkecil dan memijat batangkeperkasaanku dan bersamaan kami keluar dan orgasme. Aku masih bisajuga keluar, walaupun tadi sudah keluar dua kali. Dan yang kali inisama enaknya. aah.......

Kami terus rebahan di kasur sambil berpelukan. Kepala tante didadaku dan tangannya memainkan penisku yang masih basah oleh sperma dancairan vaginanya. Dengan nakal tante menaruh jari-jarinya ke wajahkudan mengusap ke seluruh wajahku. Bau sperma dan vaginanya menempel diwajahku. Dia tertawa waktu aku pura-pura mau muntah. Untuk membalasnya,kuraba-raba vaginanya yang masih banyak sisa spermaku dan seluruhtelapak tanganku basah oleh sperma dan cairan dia. Pelan-pelan kutaruhdi wajahnya, dan wajahnya kuolesi dengan cairan itu. Dia tidak mengeluhtapi justru jari-jariku dijilat satu persatu.

Setelah jari dan tanganku bersih, dia mulai menjilati wajahku, semua bekas sperma dan cairannya dibersihkan dengan lidahnya.
Selesai dengan kerjaannya, dia bilang, "Son, sekarang giliran Kamu yaahh..!"
Wow, tidak disangka aku harus menjilat spermaku sendiri. Karenatidak punya pilihan, aku mulai menjilati cairan di wajahnya, dimulaidari bibirnya sambil kukulum keras-keras. Nafas tante terasa naik lagidan tangannya mulai memainkan batang kejantananku. Tidak disangka kalauaku bisa juga membersihkan wajahnya dan menjilat spermaku sendiri.

Tanganku diarahkan ke liang senggamanya dan digosok-gosokkan keklit-nya. Kami saling memegang kira-kira 30 menit. Terus kami berduamandi untuk membersihkan badan kami.

keponakan pembantu yg aduhai, cerita dewasa


Kisah ini kembali terulang ketika keluarga gw membutuhkan seorang pembantu lagi. Kebetulan saat itu mbak Dian menganjurkan agar keponakannya Rini yang bekerja disini, membantu keluarga ini. Mungkin menurut ortu gw dari pada susah susah cari kesana kesini, gak pa pa lah menerima tawaran Dian ini. Lagian dia juga sudah cukup lama berkerja pada keluarga ini. Mungkin malah menjadi pembantu kepercayaan keluarga kami ini.Akhirnya ortu menyetujui atas penawaran ini dan mengijinkan keponakannya untuk datang ke Jakarta dan tinggal bersama dalam keluarga ini.Didalam pikiran gw gak ada hal yang akan menarik perhatian gw kalau melihat keponakannya. “Paling paling anaknya hitam, gendut, trus jorok. Mendingan sama bibinya aja lebih enak kemutannya.” Pikir gw dalam hati.Sebelum kedatangan keponakannya yang bernama Rini, hampir setiap malam kalau anggota keluarga gw sudah tidur lelap. Maka pelan pelan gw ke kamar belakang yang memang di sediakan keluarga untuk kamar tidur pembantu.

Pelan pelan namun pasti gw buka pintu kamarnya, yang memang gw tahu mbak Dian gak pernah kunci pintu kamarnya semenjak kejadian itu. Ternyata mbak Dian tidur dengan kaki mengangkang seperti wanita yang ingin melahirkan. Bagaimanapun juga setiap gw liat selangkangannya yang di halus gak di tumbuhi sehelai rambutpun juga. Bentuknya gemuk montok, dengan sedikit daging kecil yang sering disebut klitoris sedikit mencuat antara belahan vagina yang montok mengiurkan kejantanan gw. Perlahan lahan gw usap permukaan vagina mbak Dian yang montok itu, sekali kali gw sisipin jari tengah gw tepat ditengah vaginanya dan gw gesek gesekan hingga terkadang menyentuh klitorisnya. Desahan demi desahan akhirnya menyadarkan mbak Dian dari tidurnya yang lelap.

“mmmm....sssshh.....oooohh, Donn... kok gak bangun mbak sih. Padahal mbak dari tadi tungguin kamu, sampai mbak ketiduran.” Ucap mbak Dian sama gw setelah sadar bahwa vaginanya disodok sodok jari nakal gw. Tapi mbak Dian gak mau kalah, tanpa diminta mbak Dian tahu apa yang gw paling suka.Dengan sigap dia menurunkan celana pendek serta celana dalam gue hingga dengkul, karena kejantanan gw sudah mengeras dan menegang dari tadi.Mbak Dian langsung mengenggam batang kejantanan gw yang paling ia kagumi semenjak kejadian waktu itu.Dijilat jilat dengan sangat lembut kepala kejantanan gw, seakan memanjakan kejantanan gw yang nantinya akan memberikan kenikmatan yang sebentar lagi ia rasakan. Tak sesenti pun kejantanan gw yang gak tersapu oleh lidahnya yang mahir itu. Dikemut kemut kantong pelir gw dengan gemasnya yang terkadang menimbulkan bunyi bunyi “plok.. plok”. Mbak Dian pun gak sungkan sungkan menjilat lubang dubur gw. Kenikmatan yang mbak Dian berikan sangat diluar perkiraan gw malam itu.

“Mbak....uuuh. enak banget mbak. Trus mbak nikmatin kont*l saya mbak.” Guyam gw yang udah dilanda kenikmatan yang sekarang menjalar.

Semakin ganas mbak Dian menghisap kont*l gw yang masuk keluar mulutnya, ke kanan kiri sisi mulutnya yang mengesek susunan giginya. Kenikmatan yang terasa sangat gak bisa gw ceritain, ngilu. Hingga akhirnya pangkal unjung kont*l gw terasa ingin keluar.

“Mbak... Donny mau keluar nih...” sambil gw tahan kont*l gw didalam mulutnya, akhirnya gw muncratin semua sperma didalam mulut mungil mbak Dian yang berbibir tipis itu.“Croot... croot... Ohhh... nikmat banget mbak mulut mbak ini, gak kalah sama mem*k mbak Dian. Namun kali ini mbak Dian tanpa ada penolakan, menerima muncratan sperma gw didalam mulutnya. Menelan habis sperma yang ada didalam mulutnya hingga tak tersisa. Membersihkan sisa sperma yang meleleh dari lubang kencing gw. Tak tersisa setetespun sperma yang menempel di batang kont*l gw. Bagaikan wanita yang kehausan di tengah padang gurun sahara, mbak Dian menyapu seluruh batang kont*l gw yang teralirkan sperma yang sempat meleleh keluar dari lubang kencing gw.

Lalu dengan lemas aku menindih tubuhnya dan berguling ke sisinya. Merebahkan tubuh gw yang sudah lunglai itu dalam kenikmatan yang baru tadi gue rasakan.“Donn... mem*k mbak blom dapet jatah... mbak masih pengen nih, nikmatin sodokan punya kamu yang berurat panjang besar membengkak itu menyanggah di dalam mem*k mbak....” pinta mbak Dian sambil memelas. Mengharapkan agar gw mau memberikannya kenikmatan yang pernah ia rasakan sebelumnya.“Tenang aja mbak... mbak pasti dapat kenikmatan yang lebih dari pada sebelumnya, karena punya saya lagi lemes, jadi sekarang mbak isep lagi. Terserak mbak pokoknya bikin adik saya yang perkasa ini bangun kembali. Oke.”

Tanpa kembali menjawab perintah gw. Dengan cekatan layaknya budak seks. Mbak Dian menambil posisi kepalanya tepat di atas kont*l gw, kembali mbak Dian menghisap hisap. Berharap keperkasaan gw bangun kembali. Segala upaya ia lakukan, tak luput juga rambut halus yang tumbuh mengelilingi batang kont*l gw itu dia hisap hingga basah lembab oleh air ludahnya.Memang gw akuin kemahiran pembantu gw yang satu ini hebat sekali dalam memanjakan kont*l gw didalam mulutnya yang seksi ini. Alhasil kejantanan gw kembali mencuat dan mengeras untuk siap bertempur kembali.Lalu gw juga gak mau lama lama seperti ini. Gw juga mau merasakan kembali kont*l gw ini menerobos masuk ke dalam mem*knya yang montok gemuk itu. Mengaduk ngaduk isi mem*knya.Gw memberi aba aba untuk memulai ke tahap yang mbak Dian paling suka. Dengan posisi women on top, mbak Dian mengenggam batang kont*l gue. Menuntun menyentuh mem*knya yang dari setadi sudah basah. kont*l gw di gesek gesek terlebih dahulu di bibir permukaan mem*knya. Menyentuh, mengesek dan membelah bibir mem*knya yang mengemaskan. Perlahan kont*l gw menerobos bibir mem*knya yang montok itu. Perlahan lahan kont*l gw seluruhnya terbenam didalam liang kenikmatannya. Goyangan pinggulnya mbak dian membuat gw nikmat banget. Semakin lama semakin membara pinggul yang dihiasi bongkahan pantat semok itu bergoyang mempermainkan kont*l gw yang terbenam didalam mem*knya.

“uh... Donn. Punya kamu perkasa banget sih. Nikmat banget....” dengan mimik muka yang merem melek menikmati hujaman kont*l gw ke dalam liang senggamanya.

“mem*k mbak Dian juga gak kalah enaknya. Bisa pijit pijit punya saya... mem*k mbak di apain sih... kok enak banget.”

“Ih... mau tahu aja. Gak penting diapain. Yang penting kenikmatan yang diberikan sama mem*k mbak sama kamu Donn....” sahut mbak Dian sambil mencubit pentil tetek gw.

“Donn... ooohh.... Donn.... mbak mmmmauu kluuuuaaarr... ooohh.” Ujar mbak Dian sambil mendahakkan kepalanya ke atas, berteriak karena mencapai puncak dari kenikmatannya. Dengan lunglai mbak Dian ambruk merebahkan tubunya yang telanjang tepat di atas badan gw. Untung saja posisi kamar mbak Dian jauh dari kamar kamar saudara dan ortu gw. Takutnya teriakan tadi membangunkan mereka dan menangkap basah persetubuhan antara pembantu dengan anak majikannya. Gak kebayang deh jadinya kayak apa.Lalu karena gw belum mencapai kenikmatan ini, maka dengan menyuruh mbak Dian mengangkatkan pantatnya sedikit tanpa harus mengeluarkan batang kont*l gw dari dalam liang kenikmatannya. Masih dengan posisi women on top. Kembali kini gue yang menyodok nyodok mem*knya dengan bringas. Sekarang gw gak perduli suara yang keluar dari mulut mbak Dian dalam setiap sodokan demi sodokan yang gw hantam kedalam mem*knya itu.

“Donn.... kamu kuat banget Donn... aaah... uuuhhh... ssshhhh.... ooohhh...” erangan demi erangan keluar silih berganti bersama dengan keringat yang semakin mengucur di sekujur badan gw dan mbak Dian.“Truuuus... Donn... sodok trusss mem*k mbak Doooonn. Jangan perduliin hantam truuuss.” Erangan mbak Dian yang memerintah semakin membuat darah muda gw semakin panas membara. Sekaligus semakin membuat gw terangsang.“Suka saya ent*t yah mbak... kont*l saya enak’kan... hhmmm.” Tanya gw memancing birahinya untuk semakin meningkat lagi.“hhhhhmmmm... suka....sssshhh... banget Donn. Suka banget.” Kembali erangannya yang tertahan itu terdengar bersama dengan nafasnya yang menderu dera karena nafsu birahinya kembali memuncak.“Bilang kalau mbak Dian adalah budak seks Donny.” Perintah gw.“Mbak budak seks kamu Donn, mbak rela meskipun kamu perkosa waktu itu.... Ohhhh... nikmatnya kont*l kamu ini Donn.”

Semakin kencang kont*l gw ent*tin mem*knya mbak Dian. Mungkin seusai pertempuran ranjang ini mem*knya mbak Dian lecet lecet karena sodokan kont*l gw yang tak henti hentinya memberikan ruang untuk istirahat.Merasa sebentar lagi akan keluar, maka gw balikkan posisi tubuh mbak Dian dibawah tanpa harus mengeluarkan kont*l yang sudah tertanam rapi didalam mem*knya. Gw peluk dia trus gw balikin tubuhnya kembali ke posisi normal orang melakukan hubungan badan.Gw buka lebar lebar selangkangan mbak Dian dan kembali memompa mem*k mbak Dian. Terdengar suara suara yang terjadi karena beradunya dua kelamin berlainan jenis. “plok... plok...” semakin kencang terdengar dan semakin cepat daya sodokan yang gw hantam ke dalam liang vaginanya. Terasa sekali bila dalam posisi seperti ini, kont*l gw seperti menyentuh hingga rahimnya. Setiap di ujung hujangan yang gw berikan. Maka erangan mbak Dian yang tertahan itu mengeras.

Sampai saatnya terasa kembali denyut denyutan yang semula gw rasakan, namun kali ini denyut itu semakin hebat. Seakan telah di ujung helm surga gw. Gw tahan gak mau permainan ini cepat cepat usai. Setiap mau mencapai puncaknya. Gw pendam dalam dalam kont*l gw di dalam lubang senggamanya mbak Dian.

Tiba tiba rasa nikmat ini semakin.... ooohhh....ssshhhh...

enakkkkkk,................................................

Ini Kemenangan Perdana atas Malaysia Sejak 2001

Kemenangan Timnas Indonesia U-23 atas Malaysia U-23 1-1 (4-3 penalti) pada babak semifinal cabang olahraga sepak bola SEA Games XXVII/2013 di Myanmar, merupakan kemenangan perdana sejak 2001.
Sepak bola SEA Games mulai menggunakan pemain di bawah 23 tahun mulai SEA Games 2001 Kuala Lumpur.
Melihat catatan ke belakang, pada pertemuan pertama kali Timnas U-23 pada 2001, Indonesia menderita kekalahan 1-2 dari Malaysia pada babak penyisihan. Kemudian pada SEA Games 2005 di Bacolod, Filipina, Garuda Muda kembali bertemu Harimau Muda Malaya. Ketika itu di pertandingan perebutan tempat ketiga, sayang Indonesia takluk 1-0.
Pada SEA Games 2011 di Jakarta-Palembang, Indonesia, Garuda Muda dua kali bertemu Malaysia. Pertandingan pertama terjadi pada babak penyisihan, Indonesia ketika itu takluk 0-1. Kemudian, kedua negara bertemu di pertandingan final, hasilnya Indonesia takluk 1-1 (3-4 penalti).
Indonesia akhirnya mampu meraih kemenangan perdana atas Malaysia pada pertandingan semifinal SEA Games 2013 di Myanmar.
Apabila melihat ke belakang dari sejarah pertemuan Indonesia dan Malaysia di SEA Games, keduanya telah bersua sebanyak 15 kali dan Indonesia dan Malaysia berbagi hasil imbang sama-sama meraih tujuh kali kemenangan, sementara satu laga sisanya berakhir imbang

Rekor Pertemuan Indonesia vs Malaysia di SEA Games:

1977: Indonesia 2-1 Malaysia (penyisihan)
1979: Indonesia 0-0 Malaysia (penyisihan)
1979: Indonesia 0-1 Malaysia (final)
1985: Malaysia 1-0 Indonesia (perebutan perunggu)
1987: Indonesia 1-0 Malaysia (final)
1989: Malaysia 2-0 Indonesia (penyisihan)
1991: Indonesia 2-0 Malaysia (penyisihan)
1995: Indonesia 3-0 Malaysia (penyisihan)
1997: Indonesia 4-0 Malaysia (penyisihan)
1999: Indonesia 6-0 Malaysia (penyisihan)
2001: Malaysia 2-1 Indonesia (penyisihan)
2005: Malaysia 1-0 Indonesia (perebutan perunggu)
2011: Malaysia 1-0 Indonesia (penyisihan)
2011: Malaysia (4) 1-1 (3) Indonesia (final)
2013: Indonesia (4) 1-1 (3) Malaysia (semifinal)

semoga menambah pengetahuan kita.

cerita seks, Pesta Seks Dengan Gadis SMA

Hari sudah lewat pukul 12.00. Aku sedangbergegas untuk pergi makan siang ketika handphoneku berbunyi. Kulihatdi layar tampak sebuah nomor yang tidak aku kenal.

"Ya hallo.." sapaku.
"Pagi Pak Robert.. Ini Dian.. Masih ingat khan "
"Oh Dian.. Ya masih donk.."
"Pak sudah terima surat lamarannya?"
"Iya sudah.. Sekarang sedang diproses. Kamu sabar saja ya sayang.." jawabku sambil berjalan keluar ruangan kantorku.
"Tolong Dian ya Pak supaya diterima" pinta Dian di seberang sana.
"Beres Dian. Asal kamu ingat saja.. Apa yang saya suka dari kamu"
"Pasti Pak.. Saya tidak akan mengecewakan bapak. Segala perintah Pak Robert akan saya penuhi" Dian menjawab dengan antusias.

Bagi pembaca yang belum membaca kisahku sebelumnya, Dian ini adalahgadis salon yang pernah aku kencani. Mendengar suaranya di telponmembuat kenangan ketika aku menikmati tubuh mungilnya serta buahdadanya yang ranum kembali terbayang. Ahh mungkin nanti sehabis pulangkantor aku akan mampir di salonnya, pikirku.

Ketika aku hendak keluar kantor, kulihat Noni resepsionisku dilobby. Tampak cantik sekali dia hari itu, dengan blazer warna coklatdipadu dengan rok yang sewarna. Mungkin karena aku sedang ereksimembayangkan persetubuhanku dengan Dian, kuurungkan niatku untuk keluarkantor dan aku berbalik menuju ruangan kantorku kembali.

"Noni sebentar ke sini" perintahku lewat telpon.
"Ada.. Apa pakk.." jawabnya agak gugup
"Pokoknya sebentar ke sini. Cepat!!" perintahku lagi dengan suara agak kutinggikan.
"Babbaikk. Pak"

Mungkin dia sudah tahu apa yang akan terjadi pada dirinya sebentarlagi. Aku memang kadang memanggilnya ke ruanganku sekedar untukmemuaskan hasrat birahiku. Biasanya aku melakukannya sehabis jam kerja,ketika kantor telah sepi. Tapi terkadang aku memanggilnya untuk sekedarseks kilat agar dapat meredakan keteganganku, yang dapat membuatkonsentrasi kerjaku terganggu.

Nonipun tak lama telah muncul di ruanganku. Setelah kusuruhmengunci pintu, aku perintahkan dia untuk duduk di sofa tamu. Wajahnyayang cantik tampak pasrah dengan keadaan yang mengharuskan dia untukmenjadi sarana pelampiasan nafsu kelelakianku.

Kuelus-elus pundaknya, dan kukecup pipinya.

"Kamu sudah berani kurang ajar ya.. Bikin saya terangsang.. Kamu harus tanggung jawab!" kataku sambil menjambak rambutnya gemas.
"Ehh.." hanya itu erangan yang keluar dari mulut Noni ketikarambutnya kutarik, sehingga aku dapat leluasa menciumi bibirnya yangindah.

Tangankupun segera melucuti kancing bajunya. Kuturunkan ke bawahcup BHnya sehingga buah dada Noni mencuat keluar. Kujilati dengan ganasbuah dadanya yang membusung itu, sambil terkadang kuisap-isapputingnya. Nonipun kembali mengerang tertahan, seperti suara orangmenangis.

Sementara perutku sudah mulai keroncongan. Sambil terus menikmatibuah dada resepsionis cantikku ini, kulihat jam tangan Rolexku. Wahsudah jam 12.30, pantas aku sudah lapar, pikirku. Akupun ingincepat-cepat ejakulasi sehingga dapat segera pergi makan siang.

Segera aku berdiri agak menyamping menghadap Noni yang masih dudukdi sofa. Kubuka celanaku berikut celana dalamnya, sehingga kemaluankumelonjak keluar hampir mengenai wajahnya. Kurangkul kepala Noni dengantangan kiriku, sementara tangan kananku menyorongkan kemaluanku untukdihisapnya. Rasa hangat yang nikmat segera menjalar ditubuhku ketikakemaluanku menerobos mulutnya. Nonipun menghisapi kemaluan bosnyaseperti seorang budak seks yang patuh.

"Ya.. Begitu.. Pintar kamu.." kataku memujinya, saat kulihat kepalanya yang maju mundur mengulum kemaluanku.
"Mentang-mentang cantik sudah berani merangsang ya.. Ayo isapterus.. Yeeah you little slut.." racauku lagi sambil meremasirambutnya.

Beberapa saat kemudian kulihat lagi jam tanganku, sekarang sudahjam 12.45, sementara entah mengapa belum ada tanda-tanda ejakulasi akanaku alami. Mungkin karena terburu-buru, malah membuat ejakulasikusemakin lama. Sementara perutkupun semakin keroncongan.

Tak sabar, kutepis tangan Noni yang memegang kemaluanku. Lalu akubergeser sedikit sehingga tepat berada di hadapannya. Kupegang denganerat kedua belah pipinya, dan kugenjot kemaluanku ke dalam mulutnya.Semakin lama semakin cepat aku pompa mulut resepsionis ABGku ini sampaidiapun tersedak-sedak. Kucabut keluar sebentar kemaluanku, sehinggaNoni dapat mengambil nafas, lalu kembali kuhujamkan ke dalam ronggamulut dan kerongkongannya. Tampak air mata membasahi pipinya yang akupegang erat.

"Hek.. Hek.." terdengar suara Noni mengerang menahan desakan kemaluanku di mulutnya.
"Ha.. Ha.. Dasar ABG.. Suka kontol kamu ya.. Enak khan kontolbesar.. Pacarmu sudah jelek, kontolnya kecil pula.. Kasihan deh kamu"kataku melihat dia tersedak-sedak.

Kucabut kembali kemaluanku untuk memberinya waktu untuk mengambilnafas, dan kemudian kupompa kembali ke dalam mulutnya. Tak lama akumerasakan hampir mencapai orgasme. Kucabut kembali kemaluanku.

"Ayo sekarang hisap perlahan.. Yang lembut" perintahku.

Nonipun kembali dengan patuhnya menghisapi kemaluanku. Kali ini diayang memaju mundurkan kepalanya saat mulutnya disesaki oleh kemaluanku.Sementara tangannya memegang pangkal batangnya.

"Jangan pakai tangan!!" kataku. Nonipun dengan cepat seperti ketakutan melepaskan pegangannya.
"Lihat sini dong.. Gimana sih!!" tegurku ketika dia memejamkanmatanya ketika mengulum kemaluanku. Nonipun membuka matanya dan menatapke atas, ke arahku.

Rasa puas hinggap di sekujur tubuhku dapat mengerjai karyawancantik seperti Noni ini. Sambil berkacak pinggang kuperhatikan Nonidengan lembut menghisapi kemaluanku. Beberapa saat kemudian,ejakulasiku sudah tak tertahan lagi. Kupegang dengan erat kembalikepala Noni, dan kuhujamkan kemaluanku ke dalam kerongkongannya. Akutak mau spermaku membasahi pakaianku.

Kulirik jam tanganku. Jam 1.05 siang. Akupun bergegas membenahi pakaianku.

"Ayo cepat.. Cepat!!" perintahku pada Noni yang masih menyekabibirnya dengan tisu. Diapun segera membereskan BHnya dan menutupkancing bajunya. Kamipun keluar ruangan kantorku.

*****

Kuparkir mobil Mercy metalikku di basement sebuah mal yang takbegitu jauh dari kantorku. Beberapa waktu yang lalu sebuah bom meledakdi depan hotel tak jauh dari mal tersebut. Semoga saja kali ini takterjadi hal seperti itu.

Kubergegas menuju restoran steak kesukaanku. Setelah makan direstoran franchise dari Afrika Selatan itu, badankupun kembali segar.Pikirankupun kembali cerah, terlebih setelah aku sempat memuaskandahaga seksualku tadi di kantor. Akupun memutuskan jalan-jalan sejenakdi mal sebelum kembali ke kantor, sekalian untuk membeli HP keluaranterbaru.

Di salah satu lantai mal itu, banyak terdapat counter penjualanhandphone. Akupun mampir ke salah satu counter, dan mencoba salah satuHP terbaru. Salah satu kelebihan dari HP ini adalah video recordernyayang dapat merekam hingga 4 menit. Sedangkan punyaku hanya bisastandard saja, kurang lebih 10 detik. Kuputuskan untuk membeli HP ini,dan sementara petugas counter telpon itu mengurus pembelianku, kulihatdi counter sebelah, duduk dua orang gadis berseragam SMA. Mereka kadangmelirik ke arahku, dan yang seorang tersenyum ketika mata kami salingberadu pandang.

Kubalas senyum gadis tersebut. Dia berparas tidak terlalu cantik,tetapi cukup manis. Berambut panjang, dengan kulit sawo matang danbadan yang sexy. Badannya tampak sintal dibalut seragam putihabu-abunya. Tampak buah dadanya yang membusung menantang. Sementara

Temannya berparas cantik, berkulit putih, dengan badan yang jugasexy walaupun buah dadanya tidak sebesar gadis yang pertama. Sekilaswajahnya mirip dengan bintang sinetron remaja di televisi.

Sebenarnya aku tidak begitu "in the mood" untuk berkencan dengankedua gadis tersebut. Maklum, baru saja aku mencapai orgasme menggarapresepsionisku. Tapi ketika aku beranjak akan pulang dan melewatimereka, tiba-tiba saja kudengar seseorang bicara.

"Hey.. Oom.. Beliin kita pulsa dong..". Kutengok ternyata si gadis berkulit sawo matang itu yang bicara.
"Pulsa kita sudah habis Oom.. Tolong dong.. Oom baik deh" sambungnya lagi.
"Hus.." temannya yang cantik berkulit putih tampak sungkan dengan perkataan temannya.

Roknya yang agak mini memperlihatkan keindahan pahanya yang mulusberbulu halus. Dari celah baju seragamnya terlihat sekilas buah dadanyayang cukup besar terbungkus BH berwarna krem. Melihat pemandangan indahini, berubah pikiranku. Ingin rasanya aku berkencan dengan mereka,terutama si cantik berkulit putih ini.

"Kenalan dulu dong.." jawabku.

Mereka kemudian satu per satu memperkenalkan diri. Si gadisberkulit sawo matang bernama Desi, sedangkan temannya bernama Putri.Memang cocok dengan wajahnya yang cantik seperti seorang puteri. Akupunkemudian membelikan mereka pulsa isi ulang seperlunya. Mereka tampakgirang.

"Makasih ya Oom.. Si Putri sekarang bisa nelpon pacarnya lagi", kata Desi menggoda temannya.
"Iih.." Putri mencubit temannya itu sambil tertawa.

Memang dunia remaja itu menyenangkan. Mereka sangat ceria menikmatimasa mudanya, belum terlalu memikirkan hal-hal yang terlalu serius.Just having fun, mungkin itu motto mereka. Akupun membatalkan rencanakuuntuk kembali kekantor. Kuajak dua gadis SMA ini menemaniku jalan-jalandi mal tersebut.

"Oom beliin kita baju donk.". Kembali Desi merengek.

Memang si Desi ini lebih banyak omong, dan yang pasti lebih matredibandingkan dengan Putri. Tetapi karena tidak mungkin memisahkanmereka berdua, aku ikuti saja kemauannya. Semakin berhutang budi merekapadaku, semakin besar kesempatanku untuk menikmati tubuh belia mereka.

Selesai shopping, kuajak mereka ke sebuah cafe di mal tersebut.Maksudku agar kita dapat berbincang-bincang supaya lebih akrab. Kupesancoffee latte buatku dan mereka memesan soft drink serta tiramisu.Kamipun berbincang-bincang panjang lebar.
Mereka masing-masing berusia 18 tahun, dan kelas dua sebuah SMA negeri.Dua-duanya adalah anggota cheerleader sekolah tersebut. Desi mengakusedang tidak punya pacar, sedangkan Putri sudah punya seseorang. Desisering menggoda kalau Putri adalah bunga SMAnya. Banyak yangmengejar-ngejarnya untuk dijadikan pacar.

"Bohong tuh Oom.. Jangan percaya.." kata Putri sambil merengut lucu ke arah Desi.
"Oom sih percaya.. Habis kamu cantik sih.." jawabku.
"Mirip ini lho.. Siapa sih yang di TV itu.. Oom pernah nonton sinetronnya."
"Oh.. Masayu Anastasia.. Memang mirip kok Oom.." jawab Desi.
"Mungkin kembar.. Cuma yang satu jadi bintang sinetron.. Yang ini jadi bintang mal.."

Kamipun tertawa mendengar celetukkan Desi. Sampai-sampai beberapaorang di cafe tersebut menengok ke arah kami. Beberapa pria tampakmelihat dengan bernafsu kepada kedua gadis ini, terutama pada Putri.Sesudah bosan berada di cafe tersebut, kuajak mereka jalan-jalankeluar. Kamipun berjalan menuju tempat parkir di basement.

"Wow.., mobilnya keren banget Oom.. Sama kaya orangnya" kata Desi setelah kami sampai di mobilku.

Kubuka pintu mobilku dan Desipun duduk di kursi depan di sebelahku.Aku agak kecewa karena sebenarnya aku ingin Putri yang duduk di situ.Tak lama kamipun meluncur meninggalkan mal tersebut. Sesekali kuliriklewat kaca spionku, Putri yang sedang duduk dibelakang. Tampak diamenyadari kalau aku perhatikan, dan dia hanya tersenyum tersipu.

"Mau kemana nih?" tanyaku membuka percakapan setelah suasana hening sejenak.
"Terserah Oom aja deh" sahut Desi. Memang Desi ini kelihatannya lebih bandel dan berani.
"Oom capek nih.. Gimana kalau kita istirahat dulu di motel?"
"Desi sih Ok aja. Put, gimana loe?"
"Nggak ah.. Putri ada janji sama cowok Putri nih"

Aku sangat kecewa mendengarnya. Yang aku incar Putri, malah dapatnya Desi.

"Sebentar aja deh.. Kasihan khan Desi sendirian" kataku.
"Iya Put.. Gimana sih loe.. Gampang deh loe cari alasan aja" tukas Desi lebih lanjut.

Karena tidak ada jawaban dari Putri, kuanggap saja dia setuju untukmenemani Desi dan aku beristirahat di motel. Tak lama kami sudah sampaidi motel langgananku. Desi dan aku turun di garasi dan menuju kamar.

"Gue tunggu di mobil aja ya Des"
"Duh gimana sih.. Udah deh loe ikut aja. Di dalam loe diam aja juga nggak apa kok" jawab Desi.

Akhirnya kami bertiga masuk ke dalam kamar motel itu. Sepertibiasa, petugas motel datang untuk menarik pembayaran. Aku membook untuk6 jam seperti biasa.

Setelah petugas motel pergi aku merebahkan diriku di atas ranjang.Putri tampak duduk di kursi yang tersedia di pojok kamar. SementaraDesi pergi ke kamar kecil.

Setelah muncul kembali, Desi kemudian ikut rebahan di ranjangbersamaku. Kulingkarkan tanganku pada pundaknya dan kuelus-elus dia.Tak ada rotan akarpun jadi, pikirku. Toh Desi juga lumayan manis danbadannyapun sexy. Tak lama akupun sudah menciumi bibirnya sambiltanganku meraba-raba dadanya.

"Put.. Sini donk.. Nggak apa cowok loe nggak bakal tau " ajak Desi.
"Nggak ah.. Des.. Gimana sih gue ditungguin cowok gue nih" jawabnya sambil mengambil HP dari tas sekolahnya.
"Udah deh loe telpon aja.. Cari alasan apa kek"

Putri kemudian tampak menelpon pacarnya. Sayup-sayup kudengarsuaranya mengatakan kalau dia sedang ada tugas sekolah. Tak kudengarpercakapan selebihnya karena Desi sudah menciumiku penuh gairah.

Kubuka baju sekolah Desi dan sekalian kubuka pengait BHnya. Begitukuloloskan penutup dadanya, gumpalan daging kenyal Desi tampak begitumenggoda. Langsung kuciumi dan kujilati buah dada itu dengan rakus.Kuhisap-hisap putingnya sambil mataku menatap Putri yang tampaktermangu menyaksikan sahabatnya sedang aku gumuli.

Kubuka juga rok abu-abu Desi sehingga tampak celana dalamnya yangberwarna hitam berenda. Kusibakkan celana dalam itu, sehingga jarikudapat meraba bibir vaginanya. Desipun melenguh nikmat ketika jarikumenemukan klitorisnya. Sementara itu, mulutku masih dengan rakusmenikmati buah dada gadis SMA ini.

Desi yang sudah sangat bernafsu kemudian berbalik menindih tubuhku.Dengan cepat dia melucuti kancing kemejaku. Dihisapnya puting dadakusatu persatu, sementara tangannya melucuti celanaku.

"Desi buka dulu ya Oom" katanya sambil bangkit duduk dan membuka seluruh pakaianku.

Tak lama akupun tinggal bercelana dalam, dan tampak kepala kemaluanku mencuat keluar tak mampu tertampung di dalamnya.

"Ihh.. Besar sekali Oom.. Put.. Sini deh loe lihat.. Punya si Oomgede banget" kata Desi sambil mengelus-elus kemaluan dari balik celanadalamku.

Desipun kemudian membuka celana dalamku, dan kemaluanku yang sudahberontak tampak berdiri tegak menjulang dengan gagahnya dihadapan matakedua gadis remaja ini.

"Gila.. Gede banget.. Bikin Desi nafsu.." kata Desi sambil menundukkan kepalanya mulai menjilati kemaluanku.

Desi menjilati kemudian mengulum kemaluanku. Kulirik tampak Putrimelihat adegan ini dengan muka yang memerah, dan tangannya tampakmeraba-raba dadanya tanda dia mulai terangsang.

"Put.. Bantuin gue dong.." kata Desi sambil terus menghisapikemaluanku. Kuelus-elus rambutnya yang panjang itu. Kadang tangankuberpindah ke dadanya yang sekal dan kupermainkan puting susunya.
"Put.. Enak banget Put.." desah Desi lebih lanjut sambil diamenjilati kemaluanku. Putri tampak sudah tak bisa lagi menahan nafsunyamelihat sahabatnya sedang mengulum kemaluanku. Dia bangkit darikursinya dan berjalan ke arahku.

Putri merebahkan badannya di sampingku. Langsung kurengkuh wajahnyayang cantik dan kuciumi dengan penuh gairah. Tangankupun bergerilyamembuka kancing baju seragamnya. Dadanya yang putih bersih terbalut BHwarna krem sangat mengundang hasrat siapapun yang melihatnya. Tanpatunggu lebih lama lagi, aku langsung membuka BHnya. Buah dada Putripuntampak jelas di depan wajahku. Bentuknya yang padat dibalut olehkulitnya yang putih mulus membuatku gemas. Kuciumi dan kuhisap buahdadanya sambil sesekali kujilat puting susunya yang berwarna merahmuda.

"Sstt.. Hah.. Sstt.. Hah " Putri mendesis ketika buah dadanya yang ranum itu sedang kunikmati sepuas hati.

Sementara itu, Desi masih sibuk menjilati dan mengulum kemaluanku.Terkadang dihisapnya juga buah zakarku. Tatkala mulutnya memberikankepuasan padaku, tangannya tampak sibuk meremas-remas buah dadanyasendiri. Setelah aku puas menikmati buah dada Putri, kudorong sedikittubuhnya ke arah selangkanganku.

"Ayo isap punya Oom ya"

Tanpa menjawab, dia langsung menciumi dan menjilati pahaku.

"Nih Put.." kata Desi sambil mengeluarkan kemaluanku dari mulutnya.

Tangan Putri yang halus memegang batang kemaluanku. Dipandangnyadengan gemas kemaluanku, kemudian dia menurunkan kepalanya dan mulaimenjilati kepala kemaluanku. Tak lama, dia sudah mengulum kemaluanku didalam mulutnya yang memberikan kenikmatan luar biasa padaku. Sementaramulutnya mengulum, tangannya mengocok-ngocok batang kemaluanku.

Setelah beberapa lama, diberikannya kembali kemaluanku pada Desi.Dengan sigap, Desipun kembali menghisapi kemaluanku lagi. Demikianberlangsung terus menerus. Secara bergantian Putri dan Desi menghisapkemaluanku. Tampak kemaluanku yang besar menyesaki mulut kedua gadispelajar belia ini.

Putri kemudian berdiri dan melepas pakaiannya. Tampak vaginanyabersih tak ditutupi rambut selembarpun. Dinaikinya tubuhku dantangannya mengarahkan kemaluanku pada liang vaginanya. Diturunkannyatubuhnya dan kemaluankupun mulai menerobos liang vaginanya yang sempit.

"Ooh.. Des.. Besar banget nih si Oom.. Ahh.." desah Putri ketikakemaluanku telah berhasil memasuki liang kemaluan gadis remaja ini.
"Tapi enak khan.." tanya Desi menggoda
"Iya sih.. Aduh.. Oh.. Sstt.. Hah.. Hah.." erangnya lagi ketika akumulai menggenjot vaginanya. Tanganku memegang pinggangnya sambil teruskupompa liang nikmat gadis cantik pelajar SMA ini.

Sementara Desi berpindah ke sampingku dan menyodorkan buah dadanyake mulutku. Dengan senang hati kunikmati buah dadanya yang besar itu.

"Oom.. Gimana Oom.. Enak khan ngentotin Putri?" tanya Desi menggoda.
"Dia jarang lho mau begini.. Oom beruntung banget" katanya lebih lanjut.

Putri masih meliuk-liukan tubuhnya. Akupun terus menggenjotvaginanya dari bawah, sambil sesekali tanganku meremasi buah dadanyayang berayun-ayun menggemaskan. Setelah bosan dengan posisi itu, akumembalikkan tubuh Putri sehingga kami berada pada posisi missionary.Kugenjot kemaluanku dalam vagina gadis belia ini, sambil mulutkumenciumi wajahnya.

"Ehmm.. Sstt.. Oom.. Enak.. Ohh" racau Putri ketika aku menyetubuhi tubuh mulusnya.
"Ayo isap puting Oom" perintahku. Putripun kemudian menghisap puting dadaku sementara aku terus memompa kemaluannya.

Tak lama tubuh Putripun mengejang, dan dia mengerang danmenggelinjang mendapatkan orgasmenya. Kutarik kemaluanku darivaginanya, dan kuciumi Desi yang berada di sebelahku. Kulepas celanadalamnya, lalu kuminta dia menungging membelakangiku. Dengan gaya doggystyle kusetubuhi Desi dari belakang.

"Aduh.. Oom.. Kuat banget.. Ohh.." erang Desi ketika aku memompa kemaluannya.

Kulihat Putri tampak lemas berbaring di ranjang menyaksikan persetubuhanku dengan Desi, sahabatnya.

"Oom.. Desi hampir sampai Oom.. Eh.. Eh.."

Tak lama tubuh Desipun menggelinjang mendapatkan orgasmenya. Masihkugenjot kemaluan gadis SMA ini, sambil sesekali kuremas buah dadanyayang bergoyang-goyang menantang. Aku merasakan sebentar lagi akanejakulasi. Tak lama akupun menarik kemaluanku dan menyemburkan spermakudi bongkahan pantat Desi yang bundar.



"Makasih ya Oom" kata mereka ketika aku turunkan di halte busterdekat. Sebelumnya tak lupa kami bertukar no HP sehingga dapat kontaksewaktu-waktu.

Dengan perasaan puas dan bertambah muda, kubalikkan arah mobilku diputaran jalan. Karena hati sedang senang sehabis menyetubuhi dua gadisABG, kuberikan uang lima ribuan pada Mr. Cepek yang sedang mengaturjalan.

"Makasih banyak bos" serunya senang.

Kukebut mobilku pulang menuju apartemenku. Tiba-tiba kuingat kalauaku baru saja membeli HP baru. Mengapa tidak kupakai tadi untuk merekamadegan persetubuhanku. Well.. There is always next time, pikirku.

Lagu "So Good" nya Al Jarreau mendayu-dayu dalam mobilku. Lagu itutepat sekali menggambarkan perasaanku saat itu. It is so damn good..

semoga cerita ini bisa menghibur, terima kasih...

cerita seks, Hasil Chatting Dengan Tante

Berikut ini adalah pengalaman aku dengan seorang wanita baya, sebut saja namanya Debbie umur 35 tahun dan Lucy 33 tahun. Seperti yang sudah-sudah, aku mengenal sosok Debbie dari seringnya aku online sebagai chatter.

Aku bisa menilai, Debbie adalah sosok yang hot dalam bercinta. Dengan ciri-ciri 170/65, berdada sintal, berpinggul sexy dan kelihatan sekali dia adalah seorang wanita yang suka sekali senam sehingga badannya terasa padat berisi.
Itu semua aku ketahui setelah dia kirim aku foto dan aku tahu kalau dia penganut sex bebas juga dengan para karyawan-karyawan yang ada di surabaya, itupun aku ketahui setelah Debbie banyak cerita tentang kehiduapn sexnya.


Singkat cerita, kita janjian untuk ketemuan, dengan catatan dia harus bawa teman karena menurut dia, tidak pernah ada acara copy darat sendirian. Dan gilanya lagi dia sudah booking hotel, saat acara ketemuan nanti. Itu karena supaya dia tidak ketahuan suaminya, dia pilih Hotel. Karena menurut Debbie, Hotel adalah tempat yang paling aman.
Sesuai dengan hari yang sudah dibicarakan bersama, akhirnya aku bergegas meluncur menuju hotel yang dia booking. Setelah di depan hotel, aku berusaha menelpon dia untuk menanyakan di kamar nomor berapa.


“Hallo Dandy, kamu ada dimana” tanya Debbie.
“Aku sudah di depan lobby, Mbak Debbie di kamar no. Berapa?”aku berusaha mencari tahu.
“Naik aja lift ke lantai 3, terus cari nomor 326,” suara Debbie dengan jelas.
“Ok Mbak, aku segera naik,” jawabku.
“Ok aku tunggu,” suara Debbie dengan ceria.

Setelah aku tutup celluler ku, bergegas aku menuju kamar yang disebut oleh Debbie.
“Tok-tok-tok” aku mengetuk pintu yag betuliskan nomor 326.
Setelah pintu terbuka, aku sedikit terpana dengan tubuh Debbie yang tinggi semampai.
” Dandy ngapain bengong, masuk dong,” sambil menggapai lenganku.
Sesampai di dalam kamar, ternyata benar Debbie bersama dengan temannya, sesuai dengan janji dia.
“Dandy” aku ulurkan tanganku.
“Dandy, ini temenku Lucy” Debbie mengenalkan temannya dan sambari begitu, si Lucy bangkit dari duduknya langsung menyalami aku.

Keadaan berikutnya memang sedikit kaku karena aku juga kikuk, mengingat dalam kamar itu ada kami bertiga. Seandainya cuman berdua dengan Debbie aku lebih berani.
“Dandy, kamu nggak seperti di foto deh, sepertinya kamu lebih berisi” Debbie membuka omongannya.
“Jangan-jangan yang difoto bukan kamu” tuduh Debbie.
“Tidak kok Mbak, itu memang foto Dandy,” aku coba membela diri.
“Dy, kata Debbie kamu jago banget ya.. Ngesexnya?” tanya Lucy.
Pertanyaan itu bagaikan menghantam dadaku. Deg! jantungku terasa berhenti sekian detik.
“Mmm anu biasa kok Mbak,” jawabku gugup.


“Nggak apa-apa kok Dan, santai aja Lucy sama kok seperti Debbie” hibur Debby.
Pembicaraan semakin menjurus ke arah yang berbau sex, kedua wanita sebaya ini aku tafsir merupakan wanita-wanita yang doyan banget ngesex.
Aku sempat memutar otak dengan keadaan ini dan bertanya dalam hati, suami mereka itu gimana kok ‘menelantarkan’ istri-istri sexy begini. Apalagi Lucy, sepertinya membiarkan mataku melihat bongkahan paha mulus di balik rok mininya. Sesekali dia merubah posisi duduknya tanpa harus riskan dengan aku yang duduk di depannya. Disaat aku melamun tentang khayalan aku, tiba-tiba Debbie sudah berada di pangkuan aku, jantungku berdetak semakin kencang.
“Dy, buktikan omongan kamu di chatting selama ini,” pinta Debbie sambil menempelkan dadanya ke muka wajahku. Aroma parfumnya yang begitu membangkitkan gairahku mengusik adik kecilku yang menghentak-hentak dinding CD-ku.


“Mbak” belum sempat aku selesaikan jawaban itu, bibir Debbie yang tipis segera melumat bibirku. Aku sedikit gugup menerima serangang yang mendadak ini. Tetapi aku berusaha mengontrol keadaan aku. Disaat bibir Debbie sedang asyik menikmati bbibirku, tanganku yang nakal mulai mengelus punggung wanita paruh baya tersebut.
Dengan kemahiran gigiku, aku melepas kancing blus belahan rendah yang ada pada dada Debbie. Sampai akhirnya 4 kancing atas blus Debbie terbuka, dan mulailah aku bisa mengusasi keadaan. Dengan belaian yang halus dan penuh perasaan, jari-jemariku mulai membuka pengait kancing BH Debbie.
Dengan sedikit sentuhan, ‘tess’ BH Debbie yang berwarna hitam terbuka. Dan muncullah 2 bukit yang masih kencang didepan mukaku lengkap dengan sepasang puntingnya yang memerah. Aku bisa membaca apa yang sedang terjadi pada diri Debbie, dengan jilatan maut lidahku membuatnya merintih, “Ughh, geli sayang”
Jilatan lidahku yang mendarat di puting Debbie, membuat wanita itu menggeliat tidak beraturan. Karena Debbie masih menggunakan baju kantor (baca: rok mini). Tanganku semakin berani untuk mengelus pahanya yang putih mulus.


Sesekali tubuhnya yang sintal bergoyang dipangkuan aku dan sekitar 15 menit aku di posisi itu, semua inderaku bekerja sesuai fungsi masing-masing.
Disaat aku sedang melakukan foreplay, Lucy masih duduk di tempatnya semula. Akan tetapi sekarang kedua kakinya yang jenjang dibuka lebar sedangkan tangannya meremas buah dadanya sendiri
“Mm.. ” sesekali Lucy merintih, mendesah melihat adegan Debbie dengan aku.
Setelah 25 menit, aku mencoba menyandarkan tubuh Debbie ke dinding kamar. Posisi ini sangat menguntungkan aku untuk mulai menikmati setiap cm tubuh Debbie. Aku lumat bibir Debbie, kemudian turun ke lehernya dan berlanjut ke buah dadanya yang sintal. Aku menjongkokkan tubuhku untuk menjilati puser Debbie.


“Akhh.. Dy, beri aku janjimu sayang.. Ughh,” lidahku mulai nakal menjelajahi perut Debbie. Sampai akhirnya aku mencium aroma bunga di lubang surga Debbie. Tanpa melepas CD yang dipakai, aku segera memainkan lidahku diatas kemaluannya. Dan bersamaan dengan itu kepala Debbie menggeleng kekanan-kekiri, seperti iklan sampho clear yang lagi berketombe di diskotik. Dengan sentuhan perlahan, aku melepas Debbie, karena posisinya berdiri sangat mudah sekali melepas CD warna putih berenda yang dikenakan.
Tanganku berusaha membuka kedua kaki Debbie yang masih menggunakan sepatu hak tingginya. Sehingga memudahkan lidahku untuk mengocok lubang kewanitaanya.
“Srupp.. Srupp, crek.. Crek” lidahku mulai menghujam vagina Debbie.


“Dy, kamu memang asyik.. Geli sekali.. Ooohh” Debbie merintih panjang saat lidahku mulai, mengulum, menjilat dan menghisap clitorisnya yang sudah mulai membesar dan berwarna merah. Aku mulai merasakan sesuatu akan meletup dalam diri Debbie. Dengan segala pengetahuan aku dalam ilmu bercinta, aku angkat satu kaki Debbie keatas pangkuan pundakku sehingga lidahku bisa leluasa menikmati cairan yang mulai meleleh di lubang surgawinya.
Dengan posisi berdiri kaki satu, aku semakin mempercepat jilatan lidahku, sampai akhirnya Debbie tidak kuasa membendung orgasmenya.
“Dy, aku keluar.. Aakkhh” bersamaan dengan itu pula cairan kental muncrat ke wajahku.
Dan diisaat aku masih bingung untuk membasuh wajahku tiba-tiba dari belakang Lucy mengangkatku sambil berkata “Dy, sekarang giliranku”.


Rupanya Lucy dari awal sudah memainkan jarinya diatas clitorisnya sambil menonton adegan antara aku dengan Debbie. Terbukti Lucy tidak lagi menggunakan CD yang tadi dikenakannya. Lucy membungkukkan badannya ke bibir meja, sehingga belahan merah pada selangkangannya terlihat jelas dari belakang. Bagaikan segerombolan tawon yang melihat madu, lidahkan langsung menari-nari di lubang kemaluan Lucy.
“Dy, enak.. Sekali sayang.. Akhh” Lucy merintih.
Dengan posisi aku duduk di lantai menghadap selangkangan Lucy, yang membuka lebar pahanya. Memudahkan aku beroperasi secara maksimal untuk menekan lidahku lebih dalam, sedangkan tanganku meremas pantat Lucy yang sexy.


Disaat aku sedang asyik menikmati lubang vagina Lucy, tiba-tiba Debbie sudah memereteli celanaku. Sehingga adikku yang berukuran 16 cm kurang dikit dan mempunyai bentuk yang sedikit bengkok ke kiri, menyembul keluar setelah sekian menit dipenjara oleh CD ketatku merk crocodille.
“Waow Dandy, gila banget besar sekali sayang.. Mmm” selanjutnya tidak ada suara lagi karena penisku sudah dilahap oleh mulut Debbie yang rakus. Aku merasakan betapa pandainya lidah Debbie menari di batang kemaluanku. Sesekali aku melepas kulumanku di vagina Lucy, karena merasakan kenikmatan permainan oral dari mulut Debbie.


Lucy sudah mulai bocor pertahanannya dan berkata sambil mendesah,
“Dandy.. Aku.. Aku.. Mau.. Kelu.. Arr.. Aahh,” tangan Lucy yang tadinya beroperasi dibuah dadanya sekarang menekan kepalaku dalam-dalam pada selangkangannya, seolah memohon jangan dilepas isapan fantastis itu. Untuk yang kedua kalinya wajahku belepotan oleh cairan wanita sebaya yang keluar dari lubang surgawi mereka. Disaat aku sedang membasuh wajahku yang penuh cairan, tiba-tiba Debbie menarik lenganku, hingga badanku berdiri.

“Dy, aku ingin style berdiri,” ajak Debbie sambil menarik tanganku untuk mengikuti dia berdiri.
Sambil bersandar di dinding, aku langsung mengarahkan adik kecilku dari bawah. Sehingga posisi berdiri tersebut sempurna sekali, dan itupun ditambah posisi Debbie yang masih belum melepas sepatu hak tingginya. Karena dengan demikian posisi Debbie lebih tinggi dari posisi aku berdiri.
“Bless” suara adik kecilku menembus belahan kecil diselangkangan Debbie
“Dy, enakk bangett.. Punyamu ” erangan Debbie.
Gerakan maju mundurku semakin mentok di pangkal vagina Debbie, hal itu disebabkan karena pantat Debbie ditahan oleh dinding.


“Crekk.. Crekk.. Sslleepp” suara penisku menghujam keluar masuk dalam lubang vagina Debbie. Buatku, Debbie termasuk orang yang bisa megimbangi permainan sex. Buktinya dengan posisi sulit seperti itu, dia juga sedikit mendoyongkan tubuhnya ke dinding sehingga batang penisku benar-benar masuk semua.
Keadaan ini berlangsung sampai akhirnya di menit ke 45, Debbie berteriak
“Dyy.. Ampun.. Aku.. Mau.. Kelu.. Ar lagi.. Gila” rintih Debbie.
Tubuh Debbie mendekapku erat-erat seolah tidak mau lepas dari batang penisku yang masih menancap lubang surgawinya. Dan sedetik kemudian tubuh Debbie merosot ke bawah dengan lunglai.
Aku berjalan menghampiri Lucy yang sedang menyandarkan tangannya untuk melihat keluar jendela. Kesempatan itu tidak aku sia-siakan, sambil memeluk dia dari belakang, penisku yang masih kencang menerobos liang vagina Lucy sehingga membuat dia terpekik.


“Aaowww.. Dy kamu nakal deh, aku masih capek.. Uuughh” aku tidak mempedulikan erangannya.
Seraya meremas buah dadanya yang kencang dari belakang, pinggulku mulai bergerak maju mundur. Posisi seperti ini benar-benar membuat aku melayang, lubang Lucy yang sedikit sempit dan seret dibanding punya Debbie. Dan hal itu
membuat aku lebih bernafsu untuk menyetubuhinya. Itu wajar karena Lucy belum punya anak walaupun sudah menikah beberapa tahun.


Selang beberapa menit, “Dyy.. Aku nggak tahann.. Gila banget punya kamu terasa masuk sampai ulu hatiku.. Aaugghh,” rintih Lucy panjang, sambil tetap menggoyang pinggulnya. Dengan posisi setengah nungging dengan berdiri, memudahkan aku untuk memasukan penisku secara maksimal.
“Ughh.. Mbak.. Asyik banget punya Mbak” desah kenikmatanku untuk memuji kedua wanita itu sering keluar dalam mulutku.

“Dy.. Ampunn.. Aku.. Akkhh” Lucy merintih panjang.
Lucy merapatkan pahanya sehingga penisku terasa tersedot ke dalam semua. Gila, terasa copot penisku dibuatnya. Karena hebatnya permainan itu hingga tak terasa dinginnya AC yang ada dalam kamar itu. Aku coba mengambil segelas air es di kulkas, Debbie yang tadi terkulai menarik tanganku.

sekian ceritanya.. terima kasih.

Bangunan Belanda Jadi Warung Remang Ambruk, 1 Orang Tewas 4 Terluka

Suara gemuruh minggu (24/11) dini hari itu mengagetkan Sukedi, tukang becak yang sering mangkal di sekitar polder stasiun tawang. "Saya kira suara apa, ternyata ada bangunan roboh," katanya.

Tak hanya mengagetkan lelaki yang biasa mengayuh becaknya melintas di jalan merak kawasan Kota Lama ini saja, tapi juga Mak Besek, pemilik warung yang berada di depan bangunan yang ada di depan Polder Tawang dan berada persis samping pabrik rokok 'Praoe Lajar'.

Reruntuhan tembok dan bata bagian depan bangunan tak berpenghuni dua lantai peninggalan Belanda yang ditumbuhi pohon beringin menewaskan Jumiyati Endang (36). Sementara Wati (28), Saripah alias Mak Besek (55), Wagiyo (45) dan Sulis (27) mengalami luka-luka. Motor roda dua milik Mak Besek juga rusak tertimpa reruntuhan.

Saat itu, para korban sedang duduk-duduk di samping warung. Luka sobek di kepala sekitar 20 cm, patah tulang kering kaki kanan tak terhindarkan karena tidak sempat menyelamatkan diri reruntuhan bangunan.

"Saya tertidur di kios semi permanen depan gedung. Tiba-tiba ada suara gemuruh dan tembok ambruk seketika hingga tidak sempat menyelamatkan diri. Badan tertimbun tembok," ungkap Wagiyo.

Warga sekitar mengatakan, bangunan semi permanen berbahan kayu di depan bangunan yang ambruk kerap digunakan untuk warung remangremang. Sejumlah bangunan bangunan kayu lain juga terlihat berjajar di depan Polder Tawang itu.

Bangunan peninggalan Belanda itu memang berusia sekitar satu abad lebih. Selain termakan usia, kondisi tak terawat dihempas musim penghujan sehingga membuat bangunan kuno di Kota Lama Semarang rentan roboh.

Anggota Dewan Pertimbangan Pembangunan Kota (DP2K) Semarang Djoko Setijowarno mengatakan, ambruknya bangunan tua tersebut dikarenakan Pemerintah Kota Semarang kurang serius dalam mengelola bangunan cagar budaya. "Selama ini banyak aset di kawasan kota lama diterlantarkan," tuturnya.

Ambruknya bangunan kosong di kawasan Kota Lama bukan kali pertama terjadi. Dengan robohnya bangunan cagar budaya yang berada di Jalan Merak, kawasan Kota Lama Semarang ini, berarti tahun ini ada tiga bangunan kuno roboh.

Sebelumnya pada pertengahan Januari dan April 2011, Bangunan cagar budaya kosong dua lantai di jalan Gelatik dan di Jalan Kepodang kawasan Kota Lama, roboh menimpa enam mobil dan tiga sepeda motor.

Ironisnya, hingga kini tidak teridentifikasi siapa pemilik dan pengguna bangunan tua itu. Pemerintah kota Semarang mengaku kesulitan mengidentifikasi pemilik bangunan-banguan tua yang mangkrak dan sengaja ditinggalkan pemiliknya. Alasannya karena tingginya biaya pemeliharaan bangunan.

semoga bermananfaat ya...